Saturday, January 1, 2000

Penyakit Infeksi, Degeneratif, dan Perilaku Tidak Sehat

5:19 PM


1.   Penyakit Infeksi
Penyakit infeksi adalah penyakit yang disebabkan karena masuknya bibit penyakit. Penyakit ini menular dari satu orang ke orang lain. Orang yang sehat harus dihindarkan dari orang-orang yang menderita penyakit dari golongan ini.Penyebab utama infeksi diantaranya adalah bakteri dan jasad hidup (organism).
Kuman-kuman ini menyebar dengan berbagai cara dan vector.
Contoh-contoh penyakit infeksi :
a.   Penyebab penyakit adalah bakteri (jasad renik dan kuman)
-        TBC : ditularkan memalui udara
-        Tetanus : melalui luka yang kotor
-        Mencret : lalat, air dan jari yang kotor
-        Pneumonia : lewat batuk (udara)
-        Gonorrhea dan sifilis : hubungan kelamin
-        Sakit telinga : dengan selesma (masuk angin dan pilek)
b.   Penyebab penyakit adalah virus (kuman yang lebih kecil daripada bakteri)
-        Selesma, influenza, campak, gondok : ditularkan melalui udara, batuk, ataupun lalat
-        Rabies : melalui gigitan binatang
-        Jamur
-        Kurap, kutu air, dan gatal pada lipatan paha : ditularkan melalui sentuhan atau dari pakaian yang di pakai secara bergantian
c.   Parasit internal (hewan yang berbahaya yang hidup di dalam tubuh)
-        Disentri : ditularkan dari kotoran ke mulut
-        Malaria : malalui gigitan nyamuk
d.   Parasit eksternal (hean yang berbahaya yang hidup di permukaan tubuh)
-        Kutu rambut, kutu hewan, kutu busuk berupa kudis : penularannya dari orang-orang yang telah terinfeksi atau melalui pakaian.

2.   Penyakit Degeneratif
Penyakit degeneratif adalah istilah medis untuk menjelaskan suatu penyakit yang muncul akibat proses kemunduran fungsi sel tubuh yaitu dari keadaan normal menjadi lebih buruk. Penyakit yang masuk dalam kelompok ini antara lain diabetes melitus, stroke, jantung koroner, kardiovaskular, obesitas, dislipidemia dan sebagainya.

3.   Perilaku tidak sehat yang sering kita lakukan
(1)    Stress Berlebihan
Sejak dulu, kita tahu bahwa stres yang berlebihan dapat menurunkan daya tahan tubuh seseorang dan memacu resiko penyakit jantung, serta membuat kita tidak nyaman. Stres yang berlebihan juga memacu penuaan dini. Ibu-ibu yang memiliki anak-anak dengan penyakit kronis merupakan orang-orang yang mengalami stres, dan mengalami penuaan dini yang paling ekstrim.
Cara cepat untuk mengurangi stres adalah dengan menarik nafas dalam-dalam yang disebut dengan pernafasan difragmatik. Untuk jangka panjangnya, luangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang dapat mengurangi stres Anda.
(2)    Minum Alkohol
Bukan merupakan suatu kebetulan bila alkohol merupakan kabar buruk mengenai stres. Para wanita sebaiknya membatasi diri meminum minuman beralkohol. Berbagai gangguan kesehatan juga bisa timbul dari kebiasaan minum alkohol yang berlebihan. Termasuk serangan jantung, kangker hati, kanker tenggorokan, dan kanker payudara.
(3)    Kurang Bergerak
Dengan sedikit menggerakkan tubuh, kita dapat memperpanjang hidup serta mengurangi kelebihan berat, mengurangi stres, dan bahkan mencegah penyakit Alzheimer. Langkah pertama yang perlu dilakukan yaitu hanya dengan berjanji pada diri sendiri bahwa kita akan lebih aktif. Parkirlah mobil dari jauh pintu masuk, menggunakan tangga dan tidak menggunakan lift, melakukan olahraga/senam, jalan kaki selama 30 menit atau lebih banyak selama lima kali atau lebih dalam satu minggu.
(4)    Mengkonsumsi Makanan Berlemak
Lemak yang dikonsumsi secara berlebihan dapat memacu kolesterol tinggi dan merangsang penyakit jantung. Biasakan diri Anda untuk mengkonsumsi makanan yang non-kolesterol dan berkadar lemak rendah
Tips: Takar asupan lemak, jangan lebih dari 10 persen (atau kurang) dari seluruh kalori.
(5)    Merokok
Untuk mengurangi bahaya kanker dan kerutan dini, Anda dapat mengganti rokok dengan permen karet rasa nikotin. Berdasarkan penelitian di tahun 2004, permen karet rasa nikotin memberikan hasil dua kali lipat dimana perokok berhenti merokok dibandingkan dengan keinginan/janji si perokok untuk berhenti merokok.
(6)    Menghirup Udara Polusi
Polusi udara dapat menyebabkan batuk dan sakit mata/mata perih dan hal ini berhubungan dengan serangan pada penyakit asma dan saluran pernafasan. Usahakan untuk berada di dalam ruangan sebanyak yang Anda bisa bila kadar udara sedang tinggi.
(7)    Terlalu Sering Kena Sinar Matahari
Batasi diri Anda dari sengatan sinar matahari dan gunakan tabir matahari, paling tidak yang mengandung SPF 15 untuk mencegah resiko kanker kulit dan juga kerutan.
(8)    Kurang Tidur
Kurang tidur berhubungan dengan obesitas, diabetes, tekanan darah tinggi dan masalah ingatan. Singkirkan segera televisi dan benda-benda elektronik lain yang mengganggu ketenangan dari kamar tidur Anda. Tata ulang kamar tidur Anda dan ciptakan suasana kamar tidur yang nyaman dengan lampu yang temaram yang membuat Anda tidur dengan nyenyak.
(9)    Kelebihan Berat Badan
Kelebihan berat badan dapat memicu kemungkinan penyakit serangan jantung, diabetes, bahkan kanker. Penelitian mutakhir menyatakan jenis diet yang dilakukan kurang penting dibandingkan dengan komitmen Anda untuk melakukan diet tersebut dengan disiplin.
(10) Mengonsumsi Gula Berlebih
Gula yang berlebihan dapat menaikkan berat badan dan kemungkinan terserang penyakit jantung. Ahli nutrisi menyarankan untuk menjaga tambahan gula pada makanan kecil/cemilan dan kue-kue kering sampai 12 sendok teh per hari pada diet berkalori 2200. Selain itu ganti makanan yang manis-manis dengan buah-buahan dan sayuran segar.

Penyakit akibat Perilaku tidak sehat
1.      Diabetes Mellitus (DM)
Penyakit Diabetes Mellitus (DM) yang juga dikenal sebagai penyakit kencing manis atau penyakit gula darah adalah golongan penyakit kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar gula dalam darah sebagai akibat adanya gangguan sistem metabolisme dalam tubuh, dimana organ pankreas tidak mampu memproduksi hormon insulin sesuai kebutuhan tubuh.
Insulin adalah salah satu hormon yang diproduksi oleh pankreas yang bertanggung jawab untuk mengontrol jumlah/kadar gula dalam darah dan insulin dibutuhkan untuk merubah (memproses) karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi yang diperlukan tubuh manusia. Hormon insulin berfungsi menurunkan kadar gula dalam darah.
2)      Serangan jantung
Serangan jantung adalah suatu kondisi kesehatan yang sangat emergency untuk di tangani, Jika terlambat maka sangat mungkin penderita segera menemui ajalnya (kematian).
Penyakit serangan jantung (Heart Attack) yang dalam bahasa medisnya disebut sebagai Myocardial Infarction (MI), adalah kerusakan bahkan kematian otot jantung (myocardium) yang disebabkan terhentinya secara mendadak suplay darah (sebagai pembawa Oxygen) kedaerah tersebut sebagai akibat dari beberapa faktor. Misalnya ; Terjadi ketika salah satu nadi koroner ter blokade selama beberapa saat, entah akibat spasme (mengencangnya nadi koroner), akibat thrombus (penggumpalan darah) atau akibat adanya penyempitan dan penyumbatan oleh penumpukan dari zat-zat lemak (kolesterol, trigliserida) yang makin lama makin banyak dan menumpuk di bawah lapisan terdalam (endotelium) dari dinding pembuluh nadi.
3)      Stroke
Pengertian
Secara ringkas, penyakit stroke adalah berkurangnya suplai oksigen atau darah ke otak. Otak tidak bisa berfungsi dengan baik jika kekurangan oksigen, termasuk komunikasi otak dengan bagian-bagian tubuh lainnya. Jaringan otak pun lama kelamaan mengalami degenerasi (mati). Berkurangnya pasokan oksigen ke otak ini terjadi akibat penyempitan, penyumbatan di pembuluh darah atau pecahnya pembuluh darah.
4)      Tbc
B. Gejala
Demam tidak terlalu tinggi yang berlangsung lama, biasanya dirasakan malam hari disertai keringat malam. Kadang-kadang serangan demam seperti influenza dan bersifat hilang timbul.
Penurunan nafsu makan dan berat badan.
Batuk-batuk selama lebih dari 3 minggu (dapat disertai dengan darah).
Perasaan tidak enak (malaise), lemah.
5)      Sifilis
Ciri-Ciri Sifilis (Raja Singa)
a.      Disebabkan oleh bakteria. Lesi muncul antara 3 minggu sampai 3 bulan setelah berhubungan intim dengan penderita penyakit ini.
b.      Luka terlihat seperti lubang pada kulit dengan tepi yang lebih tinggi. Pada umumnya tidak terasa sakit.
c.      Luka akan hilang setelah beberapa minggu, tetapi virus akan menetap pada tubuh dan penyakit dapat muncul berupa lecet-lecet pada seluruh tubuh Lecet-lecet ini akan hilang juga, dan virus akan menyerang bagiantubuh lain.
d.      Syphilis dapat disembuhkan pada tiap tahapan dengan penicillin.
e.      Pada wanita lesi dapat tersembunyi pada vagina.
6)      Penyakit  Maag
Penyakit  Maag adalah penyakit  yang ditimbulkan oleh kelebihan asam yang diproduksi oleh lambung yang menyebabkan iritasi di selaput lendir lambung. Dalam kondisi normal asam diperlukan untuk membantu pencernaan dalam mengolah makanan yang kita makan. Namun produksi asam di lambung dapat lebih besar dari yang dibutuhkan bila pola hidup kita tidak teratur dan tidak sehat.
7)      Kanker Paru-paru
Gejala
·        Batuk-batuk yang lama pada orang merokok
·        Kesulitan bernafas (nafas pendek)
·        Batuk mengeluarkan darah (meskipun jumlah sedikit)
·        Sering mengalami infeksi paru (pneumonia atau bronchitis)
·        Adanya nyeri dada, bahu dan bagian punggung
·        Suara yang berubah dari biasanya
·        Batuk lebih dari 2 minggu pada orang yang tidak merokok
8)      Bisul
Pengertian                                                                                                                                 Bisul merupakan radang pada daerah folikel rambut kulit dan sekitarnya. Penyebab tersering adalah bakteri staphylococcus aureus. Mulanya hanya folikel rambut yang terinfeksi, namun kemudian karena adanya gesekan, iristasi, dan kurang merawat tubuh infeksi tersebut dapat menyebar ke jaringan sekitarnya dan menjadi bisul. Penyebab lain bisa juga terjadi karena rambut yang tumbuh ke dalam yang menyebabkan luka sehingga benda asing masuk ke kulit. Bisul berawal dari benjolan merah dan lunak di daerah kulit, yang lama-kelamaan menjadi keras. Kemudian di tengah benjolan itu terbentuk puncak berwarna putih–yang akan memecah atau harus dikeluarkan.
9)      Kurap                                                                                                                                                 A.
Penyakit Kurap adalah satu penyakit kulit menular yang disebabkan oleh fungi. Masa infeksi kurap hingga terkena penyakit.
10)   Darah Tinggi (Hipertensi)
Penyakit darah tinggi atau Hipertensi (Hypertension) adalah suatu keadaan di mana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang ditunjukkan oleh angka systolic (bagian atas) dan angka bawah (diastolic) pada pemeriksaan tensi darah menggunakan alat pengukur tekanan darah baik yang berupa cuff air raksa (sphygmomanometer) ataupun alat digital lainnya.
11)   AIDS (Acquired Immunodeficiecy Virus)
Sindrom Kurang Daya Tahan Penyakit" ataupun AIDS adalah penyakit yang disebabkan oleh sejenis virus yang dikenali sebagai HIV (Human Immunodeficiency Virus) yang menyebabkan kegagalan sistem imun tubuh ataupun kebolehan semulajadi tubuh untuk melawan penyakit.
AIDS melumpuhkan kemampuan tubuh untuk melawan penyakit (sistem imun tubuh). Ini kerana kuman HIV telah memusnahkan sel T CD4+ yang bertanggungjawab melawan penyakit yang disebabkan oleh kuman bakteria, virus dan lain-lain. AIDS bukanlah satu penyakit yang tersendiri.
Sekitar tahun 1980-an banyak orang yang menjadi korban AIDS di Amerika serikat diawali oleh kaum homoseksual, tidak ada orang yang tau penyebab pastinya orang terkena AIDS. Sampai tahun 1983 Dr. Luc Montagnier seoran ahli kanker dai perancis menemukan virus “LAV” dan pada tahu 1984 Dr. Robert Gallo Dari Amerika serikat menemukan virus yang sama dan  Ia menamainya dengan “HLTV III”. Untuk menghindari pertentangan antar keduanya maka WHO menamai virus itu dengan “HIV” yang merupakan penyebab AIDS.
12)   Tifus
Penyakit tifus disebabkan oleh baksil Abdomenalis dengan masa inkubasi kurang lebih satu bulan. Tifus Adomen juga disebabkan oleh Salmonella typhi, dengan demam tinggi yang berlangsung selama 1-3 minggu. Penyakit ini biasanya terdapat pada anak yang berumur dua tahun lebih. Bila seorang anak menderita demam selama satu minggu, tanpa diketahui sebabnya, harus dicurigai sebagai tifus.
13)   Panu
Panu (Pitriyasis Versikolor) ditunjukkan dengan berwarna pada kulit. Warnanya bervariasi dari putih hingga coklat kehitaman dengan batas yang sangat tegas dibandingkan warna kulit di sekitarnya. Bila kulit yang terkena panu tersebut dikerok maka akan keluar serpihan-serpihan keputihan. Panu seringkali muncul di punggung atau leher belakang.
14)   Malaria
Penyakit Malaria adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh protozoa parasit yang merupakan golongan Plasmodium, dimana proses penularannya melalui gigitan nyamuk Anopheles. Protozoa parasit jenis ini banyak sekali tersebar di wilayah tropik, misalnya di Amerika, Asia dan Afrika. . Sejarah malaria mendahului umat manusia, karena ini penyakit kuno berevolusi sebelum manusia melakukannya . Malaria , penyakit menular dan berpotensi mematikan luas, telah menderita banyak orang untuk sejarah manusia , dan telah mempengaruhi pola pemukiman.
15)   Kutu air
Kutu Air sering dianggap sepele. Padahal, gangguan yang kerap menyerang kaki ini bisa sangat mengganggu. Selain menimbulkan bau tidak sedap, aktivitas juga terhambat dan bisa membuat seseorang terkena penyakit baru, namanya penyakit minder alias malu. Penyakit Kutu Air tergolong sebagai penyakit luar dan ringan.
16)   Kolera
Penyakit kolera (cholera) adalah penyakit infeksi saluran usus bersifat akut yang disebabkan oleh bakteri Vibrio cholerae, bakteri ini masuk kedalam tubuh seseorang melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi.Kolera telah menewaskan jutaan orang sejak muncul keluar dari air kotor dan kondisi kehidupan Calcutta India pada 1800-an. Sebuah pandemi kolera adalah epidemi kolera yang dapat berlangsung bertahun-tahun atau bahkan beberapa dekade pada suatu waktu, dan yang menyebar ke berbagai negara dan di seluruh benua dan samudra. Pandemi kolera pertama 1817-1823 menyebar dari India ke Asia Tenggara, Asia Tengah, Timur Tengah dan Rusia meninggalkan ratusan ribu orang tewas di belakangnya.
17)   Hepatitis
Hepatitis berasal dari kata hepar artinya hati dan itis artinya hati. Jadi hepatitis artinya penyakit peradangan hati.  Penyakit Hepatitis adalah penyakit yang disebabkan oleh beberapa jenis virus yang menyerang dan menyebabkan peradangan serta merusak sel-sel organ hati manusia. Hepatitis diketegorikan dalam beberapa golongan, diantaranya hepetitis A,B,C,D,E,F dan G. Di Indonesia penderita penyakit Hepatitis umumnya cenderung lebih banyak mengalami golongan hepatitis B dan hepatitis C. namun disini kita akan membahas pada fokus artikel penyakit Hepatitis A,B dan C.
Gejala
Pada minggu pertama, individu yang dijangkiti akan mengalami sakit seperti kuning, keletihan, demam, hilang selera makan, muntah-muntah, pusing dan kencing yang berwarna hitam pekat. Demam yang terjadi adalah demam yang terus menerus, tidak seperti demam yang lainnya yaitu pada demam berdarah, tbc, thypus, dll.
18)   Gonore(Kencing Nanah)
Setiap individu yang aktif secara seksual dapat dipengaruhi oleh bakteri yang menyebabkan gonore. Gonore dapat menular melalui hubungan seksual, seks oral atau bahkan menyentuh daerah genital dari orang yang terinfeksi. Jadi mana gonore berasal? Bagaimana semuanya dimulai? Di masa lalu, gonore telah disalahpahami dan orang tidak benar-benar tahu banyak tentang hal itu. Namun, diakui sebagai semacam penyakit menular seksual, dan sedang dirawat dengan menggunakan obat yang ditujukan untuk umum PMS lain seperti sifilis dan klamidia.  Penisilin telah menjadi obat standar dalam mengobati gonore sampai strain dari bakteri semakin menjadi resisten pada 1970-an.
19)   Gigi berlubang
Gigi yang berlubang bukanlah disebabkan ulat seperti anggapan orang pada zaman dahulu. Teori ini bertahan hingga tahun 1700-an hingga Willoughby Miller seorang dokter gigi Amerika yang bekerja di Universitas Berlin menemukan penyebab pembusukan gigi. Ia menemukan bahwa lubang gigi disebabkan oleh pertemuan antara bakteri dan gula. Bakteri akan mengubah gula dari sisa makanan menjadi asam yang menyebabkan lingkungan gigi menjadi asam (lingkungan alami gigi seharusnya adalah basa) dan asam inilah yang akhirnya membuat lubang kecil pada email gigi.
20)   Gagal Ginjal
Penyakit Gagal Ginjal adalah suatu penyakit dimana fungsi organ ginjal mengalami penurunan hingga akhirnya tidak lagi mampu bekerja sama sekali dalam hal penyaringan pembuangan elektrolit tubuh, menjaga keseimbangan cairan dan zat kimia tubuh seperti sodium dan kalium didalam darah atau produksi urine.
Penyakit gagal ginjal ini dapat menyerang siapa saja yang menderita penyakit serius atau terluka dimana hal itu berdampak langsung pada ginjal itu sendiri. Penyakit gagal ginjal lebih sering dialamai mereka yang berusia dewasa, terlebih pada kaum lanjut usia.
21)   Flu
Flu adalah penyakit virus yang sangat menular dan sangat umum yang disebarkan oleh batuk dan bersin. Flu disebabkan oleh kelompok yang berbeda dari virus dan gejala cenderung lebih parah dan berlangsung lebih lama. Anda dapat tertular flu - singkat untuk influenza - sepanjang tahun, tetapi terutama umum di musim dingin, yang mengapa juga dikenal sebagai 'flu musiman'. Flu menyebabkan nyeri suhu yang mendadak tinggi, sakit kepala dan umum dan nyeri, kelelahan dan sakit tenggorokan. Anda juga dapat kehilangan nafsu makan, merasa mual dan batuk.
22)   Disentri
Disentri berasal dari bahasa Yunani, yaitu dys (=gangguan) dan enteron (=usus), yang berarti radang usus yang menimbulkan gejala meluas, tinja lendir bercampur darah. Disentri adalah masalah yang mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia bahkan di 2009, meskipun ada upaya terbaik dari pemerintah dan profesional medis.
23)   Demam Berdarah Dengue (DBD)
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) {bahasa medisnya disebut Dengue Hemorrhagic Fever (DHF)} adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus, yang mana menyebabkan gangguan pada pembuluh darah kapiler dan pada sistem pembekuan darah, sehingga mengakibatkan perdarahan-perdarahan.
Penyakit ini banyak ditemukan didaerah tropis seperti Asia Tenggara, India, Brazil, Amerika termasuk di seluruh pelosok Indonesia, kecuali di tempat-tempat ketinggian lebih dari 1000 meter di atas permukaan air laut. Dokter dan tenaga kesehatan lainnya seperti Bidan dan Pak Mantri ;-) seringkali salah dalam penegakkan diagnosa, karena kecenderungan gejala awal yang menyerupai penyakit lain seperti Flu dan Tipes (Typhoid).
24)   Herpes Genetalis
adalah infeksi atau peradangan (gelembung lecet) pada kulit terutama dibagian kelamin (vagina, penis, termasuk dipintu dubur/anus serta pantat dan pangkal paha/selangkangan) yang disebabkan virus herpes simplex (VHS), Sedangkan Herpes Zoster atau dengan nama lain 'shingles' adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh virus varicella-zoster yang menimbulkan gelembung cairan hampir pada bagian seluruh tubuh.
25)   Rematik
Rematik adalah penyakit kelainan pada sendi yang menimbulkan nyeri dan kaku pada sistem muskuloskeletal ( sendi, tulang, jaringan ikat dan kaku ). Umumnya Rematik tidak berbahaya,
26)   Asam urat
Penyakit asam urat yang juga sering diderita para manula. Artritis Gout (Radang Sendi Asam Urat) adalah peradangan sendi akut yang disebabkan oleh pengendapan kristal asam urat dalam rongga sendi.


Baris Berbaris

5:14 PM


1.   Pengertian Baris Berbaris
Suatu wujud fisik yang diperlukan untuk menanamkan kebiasaan tata cara hidup suatu organisasi masyarakat yang diarahkan kepada terbentuknya perwatakan tertentu.
2.   Maksud Dan Tujuan
a.   Maksud dari PBB dibagi dua yaitu :
o  Maksud Umum adalah suatu latihan awal membela negara dan dapat membedakan hak dan kewajiban
o  Maksud Khusus adalah menanamkan rasa disiplin, mempertebal rasa semangat kebersamaan
b.   Tujuan dari PBB adalah :
Menumbuhkan sikap jasmani yang tegap dan tangkas, rasa persatuan, disiplin sehingga dengan demikian senantiasa dapat mengutamakan kepentingan tugas diatas kepentingan individu, dan secara tak langsung juga menanamkan rasa tanggung jawab. Menumbuhkan adalah mengarahkan pertumbuhan tubuh yang diperlukan untuk tugas pokok tersebut sampai dengan sempurna.
Rasa persatuan adalah rasa senasib sepenanggungan serta adanya ikatan batin yang sangat diperlukan dalam menjalankan tugas.
Disiplin adalah mengutamakan kepentingan tugas diatas kepentingan individu yang hakikatnya tidak lain dari pada keihklasan, penyisihan/menyisihkan pilihan hati sendiri.

2.   Aba – Aba
a.   Pengertian
Suatu perintah yang di berikan oleh seorang Komandan kepada pasukannya, untuk dilaksanakan secara serentak atau berturut-turut.
Aba-aba hendaknya diberikan dengan suara lantang, tegas dan bersemangat. Pemberi aba-aba pada dasarnya harus berdiri dalam keadaan sikap sempurna dan menghadap pasukan. Apabila aba-aba itu berlaku juga untuk si pemberi aba-aba maka pada saat memberikan aba-aba tidak menghadap pasukan, contoh: saat memberi aba-aba penghormatan kepada Pembina upacara, pemimpin melakukan gerakan bersamaan dengan pasukan dan setelah dibalas oleh Pembina upacara maka pemimpin upacara tetap dalam posisi memberi hormat dan memberikan aba-aba - Tegak Gerak - dan kembali ke posisi sikap sempurna bersamaan dengan pasukan.
b.   Macam aba-aba
1)  Aba-aba petunjuk
Aba-aba petunjuk: berisikan petunjuk yang akan dilakukan/ dilaksanakan. Misalnya: "untuk istirahat - bubar - jalan", "untuk perhatian - istirahat di tempat - gerak", "kepada pemimpin upacara - hormat - gerak"
2)  Aba-aba peringatan
Aba-aba peringatan: adalah inti dari perintah yang cukup jelas untuk dapat dilaksanakan tanpa ragu-ragu. Misalnya: "lencang kanan - gerak", "istirahat di tempat - gerak".
3)  Aba-aba pelaksanaan
Aba-aba pelaksanaan: adalah ketegasan mengenai saat untuk melaksanakan aba-aba petunjuk/ peringatan dengan cara serentak atau berturut-turut. Aba-aba pelaksanaan yang di pakai :
                                 i.   GERAK
Kata "Gerak" dipakai untuk gerakan-gerakan yang dilakukan tanpa meninggalkan tempat, misalnya: "hadap kiri - gerak", "jalan di tempat - gerak", "hormat - gerak", "siap - gerak"
                               ii.   JALAN
Kata "Jalan" dipakai untuk gerakan-gerakan yang dilakukan dengan meninggalkan tempat, misalnya: "dua langkah ke depan - jalan", "haluan kanan - jalan", "tiga langkah ke kiri - jalan". Apabila gerakan meninggalkan tempat tidak dibatasi jaraknya, maka aba-aba pelaksanaanya harus didahului oleh aba-aba peringatan "MAJU", misalnya: "Maju - jalan", "Haluan kanan maju - jalan".
                              iii.   MULAI
Kata "Mulai" dipakai pada pelaksanaan perintah yang harus dikerjakan secara berturut-turut, misalnya: "Hitung - Mulai", "Bersaf kumpul - Mulai".
3.   Gerakan di tempat
Gerakan di tempat meliputi :
a.   Sikap Sempurna
Badan berdiri tegap, kedua tumit rapat, kedua kaki merupakan sudut 45 derajat, lutut lurus dan paha dirapatkan, berat badan pada kedua kaki. Perut ditarik sedikit dan dada dibusungkan, pundak ditarik sedikit ke belakang dan tidak dinaikkan. Lengan rapat pada badan, pergelangan tangan lurus, jari-jari tangan menggenggam tidak terpaksa dirapatkan pada paha, punggung ibu jari menghadap ke depan, mulut ditutup, mata memandang lurus ke depan, bernafas sewajarnya.
b.   Penghormatan
Ujung jari tangan kanan diletakkan pada samping pelipis kanan (tidak memakai topi) atau pada ujung topi sebelah kanan (memakai topi/ baret), siku membantuk sudut 45 derajat lurus setinggi bahu. Posisi badan dan tangan kiri seperti pada sikap sempurna.
c.   Lencang kanan/kiri
Gerakan ini dijalankan dalam sikap sempurna. Pada aba-aba pelaksanaan semua mengangkat lengan kanan/kiri ke samping kanan/kiri, jari-jari tangan menggenggam, punggung tangan menghadap ke atas bersama dengan ini kepala dipalingkan ke kanan/kiri kecuali penjuru tetap menghadap ke depan. Masing-masing jari menyentuh bahu orang disebelah kanan/kirinya. Ini dilakukan dalam barisan bersaf.
d.   Setengah lengan lencang kanan/kiri
Gerakan ini dilakukan seperti pada gerakan lencang kanan/kiri, tetapi tangan kanan/kiri di pinggang (bertolak pinggang) dengan siku menyentuh lengan orang yang berdiri di sebelah kanan/kirinya.
e.   Lencang depan
Gerakan ini dilakukan dalam barisan berbanjar. Penjuru tetap dalam sikap sempurna, banjar kanan nomor dua dan seterusnya meluruskan ke depan dengan mengangkat tangan kanan.
f.    Hadap kanan/kiri
Kaki kiri/kanan diajukan melintang di depan kaki kanan/kiri, lekuk kaki kiri/kanan berada di ujung kaki kanan/kiri, berat badan berpindah ke kaki kiri/kanan. Tumit kaki kanan/kiri dengan badan diputar ke kanan/kiri 90 derajat. Kaki kanan/kiri seperti dalam keadaan sikap sempurna.
g.   Hadap serong kanan/kiri
Kaki kanan/kiri diajukan ke muka sejajar dengan kaki kiri/kanan. Berputar arah 45 derajat ke kanan/kiri. kaki kiri/kanan dirapatkan kembali ke kaki kanan/kiri.
h.   Balik kanan
Kaki kiri diajukan melintang (lebih dalam dari hadap kanan) di depan kaki kanan. Tumit kaki kanan beserta dengan badan berputar ke kanan 180 derajat. Kaki kiri dirapatkan pada kaki kanan.
i.    Istirahat di tempat
Kaki kiri dipindahkan ke samping kiri dengan jarak sepanjang telapak kaki (kurang lebih 30cm). Kedua belah tangan dibawah kebelakang di pinggang, punggung tangan kanan di atas telapak tangan kiri, tangan kanan dikepal dengan dilemaskan, tangan kiri memegang pergelangan tangan kanan diantara ibu jari dan telunjuk serta kedua lengan dilemaskan, badan dapat bergerak.
j.    Jalan di tempat
Gerakan dimulai dengan kaki kiri, lutut bergantian diangkat setinggi paha (horisontal), ujung kaki menuju kebawah dan tempo langkah sesuai dengan langkah biasa. Badan tegak pandangan lurus mata tetap ke depan, lengan tetap lurus dirapatkan pada badan (tidak dilenggangkan).
4.   Gerakan berpindah tempat
Gerakan berpindah tempat meliputi:
a.   Gerakan terbatas
Gerakan ini dilakukan dengan berpindah tempat ke arah yang ditentukan dengan jumlah langkah tertentu, misalnya: "tiga langkah ke kanan-jalan", "empat langkah ke depan-jalan" (maksimal 4 langkah).
b.   Maju jalan
Kaki kiri diajukan kedepan, lutut lurus, telapak kaki diangkat rata sejajar dengan tanah setinggi kurang lebih 20cm, kemudian dihentakkan ke tanah dengan jarak satu langkah dan selanjutnya berjalan dengan langkah biasa. Langkah pertama dilakukan dengan melangkah lengan kanan ke depan 90 derajat, lengan kiri ke belakang 30 derajat dengan tangan menggenggam. Pada langkah selanjutnya lengan kanan dan kiri lurus dilenggangkan ke depan 45 derajat dan ke belakang 30 derajat. Pada waktu melenggangkan lengan supaya jangan kaku.
c.   Langkah biasa
Pada waktu berjalan, kepala dan badan seperti pada waktu sikap sempurna. Waktu mengayunkan kaki ke depan lutut kaki dibengkokkan sedikit (kaki tidak diseret). Kemudian diletakkan ke tanah menurut jarak yang telah ditentukan. Lengan dilenggangkan sewajarnya lurus ke depan 45 derajat dan ke belakang 30 derajat. Jari-jari tangan digenggam dengan tidak terpaksa, punggung ibu jari menghadap ke atas.
d.   Langkah tegap
Mulai berjalan dengan kaki kiri, langkah pertama selebar satu langkah, selanjutnya seperti jalan biasa (panjang dan tempo) dengan cara kaki kiri dihentakkan terus menerus tetapi tidak berlebihan, telapak kaki rapat dan sejajar dengan tanah, lutut lurus, kaki tidak boleh diangkat tinggi. Bersamaan dengan langkah pertama tangan menggenggam, punggung tangan menghadap ke samping luar, ibu jari tangan menghadap ke atas, lengan 90 derajat ke depan dan ke belakang 30 derajat.
e.   Langkah perlahan
Gerakan dilakukan dengan sikap sempurna. Kaki kiri dilangkahkan ke depan, kaki kanan ditarik ke depan dan tahan sebentar di sebelah mata kaki kiri, kemudian dilanjutkan ditapakkan didepan demikian seterusnya pada langkah berikutnya bergantian pada kedua langkah kaki kanan dan kiri.
f.    Langkah merdeka
Dilakukan dengan berjalan bebas tanpa terikat ketentuan panjang, macam, dan tempo langkah. Langkah merdeka biasanya dilakukan untuk menempuh jarak jauh.
g.   Belok kanan/kiri
Penjuru kanan/kiri merubah arah 90 derajat ke kanan/kiri dan mulai berjalan ke arah yang baru. Pasukan lainnya mengikuti gerakan yang sama ini setibanya pada tempat belokan tersebut (tempat penjuru berbelok).
h.   Haluan kanan/kiri
Penjuru kanan/kiri berjalan di tempat dengan memutar arah secara perlahan hingga merubah sampai 90 derajat. Bersamaan dengan itu masing-masing saf mulai maju jalan dengan rapi (dengan tidak melenggang) mengikuti 90 derajat, kemudian berjalan ditempat.  Setelah penjuru kanan/kiri depan melihat safnya lurus memberi isyarat "Lurus", kemudian pemimpin memberi aba-aba "henti" (atau aba-aba selanjutnya).
i.    Melintang kanan/kiri
Gerakan ini hanya dilakukan dalam bentuk berbanjar guna merubah bentuk pasukan menjadi bersaf dalam arah yang tetap. Setelah aba-aba pelaksanaan barisan membuat gerakan "haluan kiri/kanan" sampai membentuk barisan bersaf (dilanjutkan dengan aba-aba berikutnya).
j.    Lari
Pada aba-aba peringatan dua tangan dikepalkan dengan lemas dan diletakkan di pinggang sebelah depan, dengan punggung tangan menghadap keluar, kedua siku sedikit ke belakang, badan agak dicondongkan ke depan. Pada aba-aba pelaksanaan dimulai lari dengan panjang langkah 80 cm dan tempo langkah 165 tiap menit dengan cara kaki diangkat secukupnya, telapak kaki dihentakkan.
Catatan:

Untuk lebih jelasnya, pada saat latihan ada baiknya bekerjasama dengan instruktur atau pelatih dari TNI atau POLRI setempat atau paling tidak mengadakan konsultasi dengan pihak yang kompeten dibidang PBB.