Wednesday, November 21, 2012

Surat Untuk Pahlawan

8:27 PM

Siapa sih yang tidak kenal dengan pahlawan, Kami yakin kalian semua pasti tahu siapa itu pahlawan. Berkat perjuangan merekalah kita dapat merasakan kebebasan di bumi pertiwi ini.

Berikut ini merupakan beberapa puisi yang ditujukan untuk para pahlawan, puisi ini adalah hasil karya dari Calon Anggota Sangga Wiratata Garuda-Shima saat kegiatan MKDJ lalu :


              PAHLAWAN
Pahlawan kau adalah pahlawan
Pahlawan penuh pengorbanan
Pahlawan penuh keberanian
Pahlawan kau tak tergantikan

Jasamu tak terhingga
Bagi kita yang ada di masa yang berbeda
Kau membuat berbagai perubahan dengan darahmu
Darahmu yang suci akan kuteruskan sampai mati
Aku sangat bangga kepadamu pahlawan
Kau takkan terkalahkan
Bagaikan pedang yang sangat tajam
Aku bangga kepadamu pahlawan

Nama : Fauzan Fikri R / X-5

             PENGORBANAN PAHLAWAN
Di sana aku melebur diri
Dalam keringat dan air mata sucimu
Di sana kau melebur diri
Menerjang kepulan asap kapal negeri seberang

Dengan segala keralaanmu
Kau relakan segala milikmu
Dengan segala kekuatanmu
Kau terjang genderang meriam negeri seberang
Dan dengan segala pengorbananmu
Kau korbankan harta dan nyawamu

Kini cita-citamu telah kau gapai
Kini bangsamu telah berhasil menyuarakan MERDEKA
Kini pengorbananmu takkan sia-sia

Nama : Latifah Kesi Nur Pratiwi / X-5 

             DIPONEGORO
Diponegoro..
Sebuah kisah terlukis jauh di sanubari
Membawa api semangat yang membara
Demi heningnya perang yang berada

Diponegoro..
Merah-Putih kau bawa penuh bangga
Tongkat suci kau genggam penuh percaya
Serdadu kecilmu kau pimpin penuh wibawa
Mereka kawanmu di sana

Diponegoro..
Kemerdekaan ini hanyalah sebuah status
Hanya sebuah nama
Hanya sebuah kedok pelindung tangan-tangan kotor negara
Kadomu kini tergoyak-goyak merana

Hei.. pahlawan!
Doa kami ini adalah kado penggantimu
Ucap kasih ini adalah kado balasmu
Salam kami ini adalah kado kecilmu
Akankah hal itu mampu membalasmu?

Nama : Nur Fahmi F W / X-8 

              Nyata tapi Tak Nyata 
Angkuh selosor tapak kakimu
Semangat jiwa yang membahana
Tersanggahi kata hati yang berkecamuk
Antara pasang mata di gubuk itu
Antara ribuan pasang mata yang menaruh beban itu padanya

Persepsi-persepsi logis tak terencana
Galau. Akankah harus mengorbankan pasang mata di gubuk itu?
Kau rela.. Kau teguh
Kukuh berjuang demi segomboh negeri yang terancam ini

Derap-derap langkah kakimu
Selangkah, sesayat pula di hatimu
Begitu naif dan angkuh
Sekeras hati hilangkah sarkasmemu
Demi membela negeri jajahan ini
Berongsong musuh tanpa pandang bulu
Pahlawanku.. Cinta yang tak pernah nyata kucinta

Nama : Istna F / X-7 

             Puisiku tuk Pahlawan
Walau langkah mulai tertatih
Dibarengi semangat pantang letih
Engkau acungkan mata runcingmu
Engkau terjang para rivalmu
Walaupun timah panas meluncur
Meskipun kuda besi menggempur
Engkau tetap gigih
Engkau tetap teguh
Engkau menjadi pengobar api nurani
Engkau menjadi sandaran juang kami
Engkau bagaikan bilah pedang tajam
Engkau seumpama penerang dalam kelam
Ku ingin kenalan denganmu
Tapi engkau telah jauh disana
Ku hanya dapat sampaikan karyaku ini
Walaupun…
Puisiku tak tergores oleh pujangga
Puisi tak tertuang dalam buku dunia
Tapi puisiku ini
Terukir dari semangat pantang patah
Dari guratan tinta dari dada
Dari gejolak hasrat akan hormat
Dan puisi ini adalah,
Puisiku untuk engkau
Oh… pahlawan
Yang takkan mati
Walau waktu kian berlari
Nama : W.Wicaksono / X-4 

              Kepada dunia kedua 
Matinya aku
Hanya oleh satu peluru
Oleh satu tusukan
Mati kena goresan

Matinya aku
Tidak mungkin tanpa guna
Tanpa tujuan
Tidak tanpa makna

Percayaku
Asap senapanku  masih tercium
Darahku masih mengalir di tubuhmu
Peluhku masih sering kau minum
Detak dari jantungku masih berdenyut di setiap detikmu

Kenang, kenanglah aku
Maknailah mati hidupku

Bisukanlah rakyatku!
Butakanlah rakyatku!
Tulikanlah bangsaku!
Matikanlah mereka-mereka yang tidak
Dan pemuda yang durhakai negriku

Kenang, kenanglah aku

Nama : Puguh Heidirahman /  X-4 

Thanks for reading ..

Monday, November 5, 2012

Jutin 2 November 2012

6:52 PM



Ada yang masih belum tau Jutin itu apa?
Kami yakin kalian sudah tahu apa itu Jumat rutin. Dan kalian pasti sudah pernah merasakan Jumat rutin saat duduk di bangku SMP.

Jumat, 2 November 2012 kemarin adalah Jutin pertama yang di handle sepenuhnya oleh Dewan Ambalan Garuda-Shima angkatan XXX yang baru saja dilantik pada hari Senin, 29 Oktober 2012 kemarin.

Jutin pertama DA Garuda-Shima angkatan XXX diisi dengan pencarian badge Ambalan bagi siswa kelas X yang pada saat PCAA belum bisa mendapatkan badge Ambalan. Pencarian sendiri dilakukan di lingkungan sekolah saat langit terlihat mulai menggelap oleh awan hitam pertanda akan datangnya hujan. Setelah pencarian badge selesai siswa kelas X langsung ditempatkan menuju bangsal SMA Negeri 2 Purwokerto untuk bersama-sama menyimpulkan makna dari kegiatan pencarian badge ambalan.

Siswa kelas X berbaris sesuai sangganya menghadap gagahnya kibaran cita Garuda-Shima ditengah tetesan merdu  air hujan yang mengenai atap bangsal.

Waktu senggang tersebut diisi dengan permainan “Patung Pancoran” yang langsung dikomando oleh Pradana Shima kita Kakak Dinna Azizah. Setiap sangga diwakili oleh seorang ksatria dalam permainan ini.

Tawa riang mengiringi permainan tersebut dan sesekali terdengar suara teriakan lucu dari beberapa peserta putri yang berhasil mengundang tawa seluruh ruangan. Permainan yang diadakan bukan berarti tanpa tujuan. Tujuan dari permainan tersebut sendiri adalah untuk melatih ketangkasan, kesigapan, kesiapan dan sedikit peduli pada diri sendiri.

Jutin hari itu di akhiri dengan apel penutupan dengan Kak Uswatun sebagai Pembina apel. Jutin selesai para siswa diperkenankan pulang menuju rumah masing masing.

 Thanks for reading..